NONTON MUAY THAI GRATIS

NONTON MUAY THAI GRATIS
Muay Thai / Thai Boxing adalah olahraga nasional dan yang paling populer di Thailand. Sekarang ini Muay Thai sudah menjadi salah satu cabang olah raga bela diri yang disukai di banyak negara, seperti di Indonesia. 

Banyak sasana untuk berlatih Muay Thai didirikan di banyak kota di Indonesia dan peminatnya juga tidak hanya kaum adam, tetapi banyak kaum hawa termasuk para selebritis keranjingan berlatih Muay Thai.

Untuk yang ingin berlatih lebih serius, banyak orang-orang dari seluruh dunia datang ke Thailand untuk khusus berlatih Muay Thai dibawah pelatih asli dan mendapatkan ilmu dan skill yang lebih mendalam. 

Oleh karena itu bagi para penggemar Muay Thai yang akan berlibur di Thailand, jangan lewatkan kesempatan untuk menonton pertandingan langsung Muay Thai yang ada di seluruh negeri , tapi tempat terbaik untuk menontonnya mungkin adalah di kota besar seperti Bangkok atau Phuket.
Di Bangkok hampir setiap hari ada pertandingan Muay Thai, dengan stadion Rajadamnern menjadi tempat yang paling utama dan populer. 

Para petarung akan mendapat kehormatan dan merasa bangga jika sudah pernah berlaga di sini. Tetapi untuk merasakan menonton langsung pertandingan di sana kita harus membayar tiket mulai dari 400 sampai 2000 baht ( Rp. 160.000 hingga Rp.800.000)

Walau tergolong cukup mahal,namun stadion Rajadamnern selalu dipenuhi pengunjung baik warga local maupun turis mancanegara yang ingin merasakan keseruan menonton pertandingan Muay Thai di negara asalnya.

Nah, untuk yang ingin menonton pertandingan Muay Thai tapi tidak punya budget banyak, ada alternatif bagus yang tidak memerlukan biaya alias gratis ! HOW ? WHY ? WHERE ? WHEN ? 

Channel 7 adalah saluran TV yang menyiarkan pertandingan Muay Thai langsung dari studio TV setiap hari Minggu siang dan Rabu. Dan untuk membuat suasana lebih semarak, kita bisa berpartisipasi untuk menjadi penonton di studio tersebut tanpa harus membayar ! 

Walaupun hanya sebuah studio TV dengan ring muay thai , tetapi tempat ini merupakan arena yang paling penting ke tiga di Bangkok. Stadium Channel 7 ini di operasikan oleh Angkatan Bersenjata Thai dan pertandingan Muay Thai langsung nya di TV ditonton oleh jutaan pemirsa setiap minggunya.

Saat mendatangi kompleks ini tampak ratusan orang sudah menunggu di luar dan dalam. Hampir tidak ada petunjuk berbahasa Inggris, tetapi tinggal ikuti saja flow pengunjung untuk ikut mengantri di area sebelah kanan gedung yang kebetulan saat itu sudah banyak turis asing yang sudah menunggu.

Sebelum masuk ke dalam diadakan cek barang bawaan dan ditanyakan sesuatu dalam Bahasa Thailand yang bisa dijawab saja “ Indonesia” . Itu ternyata akan membuat kita dikelompokan dalam posisi tempat duduk bersamaan dengan para turis asing lainnya 

Ternyata kita sedang melewati area backstage dimana banyak petinju yang sedang bersiap-siap. Kemudian kita akan berjalan melewati pintu studio yang ternyata langsung masuk ke dalam venue ring Muay Thai dengan banyak rigs dan lampu-lampu besar tergantung di langit-langit.
Ada petugas yang mengarahkan ke mana kita harus duduk. Karena saya sudah datang pada pukul 12.20 sehingga masih banyak bangku penonton yang kosong. 

Dan kita di tempatkan di tengah-tengah sekelompok para turis asing dan tepat di depan ring yang berjarak sekitar 15 meter. Sedangkan di bagian kiri dan kanan ring sudah ditempati oleh banyak penonton local. 

Tidak ada fasilitas yang mewah disini, hanya deretan bangku alakadarnya. Tetapi jika kita ingin duduk di depan ring atau “kelas VIP” dengan kursi plastik, bisa membayar seharga 300 baht. 

Di sebelah kiri saya ada sekelompok pemusik yang memainkan lagu-lagu Thailand dengan nada yang bersemangat sampai ada beberapa penonton yang sambIl berjoged. 
Di situ duduk sekelompok orang dengan kaos biru . sedangkan di area sebelah kanan saya duduk sekelompok orang yang memakai kaos berwarna kuning. Tampaknya mereka adalah pendukung para atlit atau sasana tertentu. 

Tidak seperti di tempat lain yang tidak boleh membawa makanan, disini penonton bebas bisa membawa apapun, bahkan ada turis bule di depan saya membawa semangkok mie ! Ah menyesal saya tidak jajan dulu :)


Menurut info yang saya dapatkan dari browsing, pertandingan akan dimulai pukul 14.15 , jadi cukup lama juga menunggunya. Sementara itu pengunjung terus berdatangan sehingga bangku-bangku yang tadinya kosong sekarang mulai terisi dengan cepat. 

Menjelang pukul 14.00 bahkan sudah banyak pengunjung yang harus berdiri di setiap celah yang kosong dan tempat sudah terasa penuh sesak. Mungkin ada sekitar 2000 penonton di sini.

Beberapa warga local dan bandar judi yang tersebar di sekitar kerumunan tampak saling berteriak untuk menempatkan taruhan mereka. Suasana semakin ramai ditambah dengan alunan music dari band pengiring. 

Sekitar 20 menit kemudian barulah tampak 2 petarung memasuki area ring dengan iringan membahana masing-masing supporter. Mungkin ini baru kelas ringan Karena keduanya tampak masih muda dan kurus. Mereka tampak bersiap-siap di ujung ring dibantu para pelatih, tukang urut dan ofisial lainnya.
                                                         
Tampil seorang MC untuk mengumumkan sesuatu dalam Bahasa Thai, dan serentak para penonton local berseru semangat. Musik tradisional kembali dimainkan di latar belakang sementara para petarung melakukan "Wai Khru" dan "Ram Muay", tarian ritual untuk menghormati pelatih dan keluarga serta untuk memberkati diri mereka sendiri agar mendapatkan kemenangan di ring. 
Ya, Inilah saatnya, “ And let the fights begin !” Saya bukan penggemar Muay Thai. saya tidak tahu nama-nama gerakannya, saya tidak tahu nama-nama atletnya, saya datang ke sini hanya untuk merasakan sensasi keantusiasan warga local dan memang beda jika menonton di televisi dan langsung di arena..
Setiap pertarungan terdiri dari 5 ronde, dan setiap ronde menjadi lebih keras dan seru. Keringat bercucuran dan darah sudah menetes di ujung bibir seorang petarung. Saat seorang petarung berhasil melayangkan pukulan atau tendangan, para penonton langsung berteriak dengan bersemangat. 
Well, saya hanya menonton hingga petinju ke 3 saja. karena saya merasa sudah cukup pengalaman menarik yang saya dapatkan dengan “how to live like local Bangkok” yang sangat otentik. Dan Karena Stadium 7 dekat dengan pasar Chatuchak, saya akan lanjut menghabiskan sepanjang sore di sana ! 
So, bagi pengemar olah raga ini jangan lewatkan kesempatan untuk menonton tanding gratis setiap hari Minggu / Rabu ! 

INFO : 
Gedung Channel 7 998/1 , soi Ruamsirimitr , Phahon Yothin 18/1

Cara menuju ke sana :
1. Taxi : tunjukan tulisan ini ke supir taxi สนาม มวอง 7 พหลโยธิน 18/1
http://lh3.googleusercontent.com/-SDqiAzOwSw8/UdUroDvpKrI/AAAAAAAA_m8/7Qtg8AYEikg/s0/channel%2525207%252520stadium.jpg2. BTS ke Mo Chit Station. Ambil pintu keluar 3, berjalan melawan arus mobil sekitar 3 menit . Kemudian setelah melihat belokan kanan pertama ikuti jalan saja. Setelah 4 menit, akan terlihat banyak orang dan gerobak makanan di jalan, Anda akan melihat bangunan Channel 7 di sebelah kiri Anda.
3. MRT Chatuchak Park : Ambil pintu keluar dan ikuti petunjuk no 2
4. Naik bus : Turun di depan pasar Chatuchak, kemudian menyebrang dan ikuti petunjuk no 2

JADWAL : 
Setiap hari Minggu mulai pukul 13.45-14.15 hingga selesai sekitar pukul 16.30 dan hari Rabu ketiga setiap bulan mulai pukul 12:00.
TIPS : 
Datang setidaknya satu jam sebelum pertarungan pertama, sehingga Anda bisa mendapatkan tempat duduk yang enak. Jika tidak, Anda harus berdiri Karena stadion akan penuh sesak. 

Jika ingin merasakan pengalaman lainnya, bisa menonton show Muay Thai di Asiatique dan di DC Mall setiap harinya. Booking tiketnya di sini ! 

0 comments:

Post a Comment